Minggu, 09 Oktober 2016

RPP adiwiyata Bahasa Inggris

RPP adiwiyata Bahasa Inggris




RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)


Satuan Pendidikan                  : SDN 4 Ketapang
Mata Pelajaran                        : Bahasa Inggris
Kelas/Semester                        : II/2
Standar Kompetensi               : 5.         Memahami instruksi sangat sederhana dengan tindakan dalam konteks sekitar peserta didik
Kompetensi Dasar                   : 5.2       Merespon dengan melakukan tindakan sesuai instruksi secara berterima
Alokasi Waktu                        : 2 x 35 menit
Tujuan Pembelajaran**           : Siswa dapat memperagakan instruksi-instruksi yang didengar dengan benar        
Karakter siswa yang diharapkan : Rasa ingin tahu , Mandiri, Kreatif, Kerja keras, Disiplin, Demokratis, Tanggung-jawab , Menghargai Prestasi dan Gemar membaca.
Metode Pembelajaran             : Siswa memperagakan instruksi-instruksi yang diberikan oleh guru.

Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran:
1.      Kegiatan Pendahuluan
Apersepsi  dan Motivasi :
·  Guru memperlihatkan gambar besar yang mengilustrasikan topik bab yang dibahas.
·  Guru bertanya pada siswa aktivitas apa saja yang ada dalam gambar.
2.      Kegiatan Inti
& Eksplorasi
Dalam kegiatan eksplorasi, guru:
F Siswa dapat memperagakan instruksi-instruksi yang didengar dengan benar
& Elaborasi
Dalam kegiatan elaborasi, guru:
F Siswa diminta memperagakan instruksi-instruksi yang diberikan oleh guru (sebagai permulaan, guru dapat memberi contoh dalam memperagakan instruksi yang diberikan).
F Siswa diminta memperagakan instruksi-instruksi yang diberikan oleh guru (guru dapat memotivasi siswa agar kompak dengan kelompoknya).
& Konfirmasi
 Dalam kegiatan konfirmasi,Siswa :
F Guru bertanya jawab tentang hal-hal yang belum diketahui siswa
F Guru bersama siswa bertanya jawab meluruskan kesalahan pemahaman, memberikan penguatan  dan penyimpulan
3.  Kegiatan Penutup
      Dalam kegiatan penutup, guru:
F Guru menunjuk siswa secara acak untuk memperagakan instruksi yang diberikan.
F Guru memberi apresiasi terhadap siswa yang melakukan instruksi-instruksi dengan benar dengan mengucapkan well done, good job, atau very good.

Alat/Sumber Belajar:
  1. Buku teks Let’s Make Friends with English, Siti Eryda Lubis Pulungan, jilid 2, Esis
  2. Gambar-gambar atau benda-benda yang berkaitan dengan materi ajar
  3. Buku-buku lain yang relevan


Penilaian:
Nilai  Budaya Dan Karakter Bangsa
Indikator Pencapaian
Kompetensi
Teknik Penilaian
Bentuk Instrumen
Instrumen/ Soal
o  Rasa ingin tahu
o  Mandiri
o  Kreatif 
o  Kerja keras.
o  Disiplin
o  Demokratis.
o  Tanggung-jawab
o  Menghargai Prestasi.
o  Gemar membaca
Merespon dengan memperagakan instruksi-instruksi yang didengar
Unjuk kerja
Responding
Listen to the instructions and follow them.
Guru: Let’s play the guitar.
Murid: (berpura-pura sedang bermain gitar)


FORMAT KRITERIA PENILAIAN      
&  Produk ( hasil diskusi )
No.
Aspek
Kriteria
Skor
1.
Konsep
* semua benar
* sebagian besar benar
* sebagian kecil benar
* semua salah

4
3
2
1
&  Performansi
No.
Aspek
Kriteria
Skor
1.



2.



3.
Pengetahuan



Praktek



Sikap
* Pengetahuan
* kadang-kadang Pengetahuan
* tidak Pengetahuan

* aktif  Praktek
* kadang-kadang aktif
* tidak aktif

* Sikap
* kadang-kadang Sikap
* tidak Sikap
4
2
1

4
2
1

4
2
1



&  LEMBAR PENILAIAN
No
Nama Siswa
Performan
Produk
Jumlah
Skor
Nilai
Pengetahuan
Praktek
Sikap
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
10.








   CATATAN :
  Nilai = ( Jumlah skor : jumlah skor maksimal ) X 10.
@ Untuk siswa yang tidak memenuhi syarat penilaian KKM maka diadakan Remedial.


                                                                                        Sampit, 11 Agustus 2015
           Mengetahui                                                                            
           Kepala Sekolah                                                  Guru Mapel Bahasa Inggris



          SUHARTI M.HARJO,S.Pd.SD                         MARIATUN NUFUS, S.Pd
NIP. 19600514 198009 2 001                             




modul ips semester Genap

Modul IPS semester Genap

STANDAR KOMPETENSI            :7.Memahami Kesamaan dan Keberagaman Budaya
KOMPETENSI DASAR                 : 7.1Mengidentifikasikan berbagai budaya lokal,pengaruh budaya asing dan hubungan antar budaya
A.PENGERTIAN BUDAYA DAN BUDAYA LOKAL
1. Pengertian budaya
a) Secara Etimologi
Kata Kebudayaan berasal dari kata sansekerta budddhayah,bentuk jamak dari kata buddhi yang berarti budi atau akal,dengan demkian kebudayaan adalah hal-hal yang  bersangkutan dengan akal
b) Koentjaraningat.Kebudayaan
adalah keseluruhan sistem gagasan tindakan dan hasil karya manusia dalam rangka kehidupan masyarakat yang dijadikan milik diri dengan cara belajar
c) Herkovi dan Malinowski.
Kebudayaan sebagai sesuatu yang superorganik,karena kebudayaan yang turun temurun dari satu generasi ke generasi tetap hidup terus atau berkesinambungan menskipun orang-orang yang menjadi anggota masyarakat senantiasa silih berganti disebabkan karena irama kematian dan kelahiran
2. Pengertian Budaya Lokal
Budaya lokal adalah budaya yang berkembang didaerah-daerah dan merupakan miliksuku-suku bangsa nusantara yang diwarisi secara turun temurun
Budaya Nasional: kebudayaan yang terbentuk dari keseluruhan budaya lokal yang berkembang dalam masyarakat indonesiaserta hasil serapan dari anasir-anasir budaya asingatau budaya global.
Rumusan kebudayaan nasional sudah jelas tercantum dalam penjelasan pasal 32 UUD 1945 yang menyatakan “kebudayaan bangsa adalah kebudayaan yang imbulsebagai buah usaha budinya rakyat indonesia seluruhnya



3. Perwujudan Budaya Nasional
Perwujudan abstrak budaya nasional yaitu sistem gagasan,tindakan dan hasil karya manusia
Adapun wujud konkretnya yaitu:
a.       Cara berbahasa
b.      Cara berprilaku
c.       Cara berpakaian
d.      Peralatan hidup
Selain kata budaya ada istilah peradaban,yang dalam bahasa Inggris disebut civilization. Istilah ini digunakan untuk menyebut unsur-unsur budaya yang  halus,maju,indah,seperti sopan santun,kesenian,ilmu pengetahuan. Istilah peradaban juga menyebut hasil-hasil kebudayaan yang berteknologi dan tercantum dalam  berseni yang tinggi.
B. UNSUR-UNSUR BUDAYA.
1. Pengertian Kebudayaan  Universal: Unsur-unsur kebudayaan  yang barsifat umum atau universal dan dapat dijumpai setiap kebudayaan di dunia.
2. Unsur-unsur kebudayaan universal/cultural universal,menunjukkan bahwa unsur-unsur kebudayaan tadi ada dan bisa didapatkan di dalam semua kebudayaan dari semua bansa dimanapun di dunia
Beberapa pendapat umum tentang unsur kebudayaan,antara lain:
a.       Melville J.Herkovics mengemukakan 4 unsur pokok kebdayaan,yaitu;
-          Alat-alat teknologi
-          Sistem ekonomi
-          Keluarga
-          Kekuasaan politik
b.      C.Kluckhohn mengemukakan 7 unsur kebudayaan yang tercantum dalam bukunya: Categories of Culture,yaitu:
-          Peralatan dan perlengkapan hidup manusia seperti: pakaian,perumahan,alat-alat rumah tangga,senjata,alat-alat produksi,transpor dan sebagainya
-          Bahasa;ada bahasa lisan dan bahasa tulisan
-          Mata pencaharian hidupdan sistem ekonomi,seperti pertanian,peternakan sistem produksi.
-          Kesenian sepeti seni rupa,seni suara seni gerak
-          Sistem pengetahuan merupakan cara perumusan ilmu pengetahuan serta pengembangannya
-          Relegi atau kepercayaan
Semua aktivitas  manusia yang berkaitan dengan  relegi  umumnya didasarkan pada suatu getaran jiwa yang disebut emosi keagamaan.Emosi keagamaan ini yang menyebabkan manusia melakukan tindakan yang bersifat relegius
-          Sistem kekerabatan dan organisasi sosial
c.       Ralp Linton,unsur-unsur kebudayaan tersebar dalam  kehidupan masyarakat dikelompokkan menjadi 5 yaitu :
a.       Cultural universal:suatu kerangka kebudayaan yang dijumpai dimanapun di muka bumi contoh :sistem mata pencaharian hidup
b.      Cultur Activity:kegiatan kebudayaan setempat misal pertanian,perdagangan
c.       Traits complexs:unsur kebudayaan yang lebih kecil dari pada kegiatan kebudayaan setempat contoh: sistem mengolah tanah,sistem irigasi
d.      Traits:unsur pelengkap yang lebih kecil  dimaksudkan sebagai alat untuk melengkapi kegiatan kebudayaan contoh:unsur bajak dalam pertanian,orang yang menggerakkan dan binatang yang menarik bajak
e.       Item: unsur terkecil yang tidak dapat diuraikan satu persatu  contoh, bajak terdiri dari tiang penarik,pisau bajak
WUJUD KEBUDAYAAN
Wujud kebudayaan secara garis besar menurut koentjraningrat ada 3 yaitu:
1.      Ideas: Sifatnya abstark terdapat dalam alam pikiran warga masyarakattempat kebudayaan yang bersangkutan hidup misal;dalam arsip,komputer disk dll
2.      Activities,terdiri dari aktivita manusia yang berintegrasi,berhubungan serta bergaul satu dengan yang lainnya
3.      Artifacs: berupa benda benda atau hal yang dapat diraba,dilihat dan difoto misalnya candi.
SISTEM KEKERABATAN
adalah  pola kehidupan suatu kelompok masyarakat yang baersifat atau bercirikan kekeluargaan karena adanya hubungan pertalian darah dan keturunan dari asal usul yang sama
1.      Sistem Kekerabatan Parental: menarik garis keturunan dari kedua belah pihak yaitu ayah dan ibu dianut oleh suku jawa,sunda bugis makasar
Sistem kekerabatan parental dikelompokkan menjadi 4 macam
a.       Ambilineal adalah sistem kekerabatan yang menarik garis hubungan keluarga dari pihak ayah atau ibu secara bergantian.
b.      Konsentris adalah sistem kekerabatan yang menarik garis hubungan keluarga sampai jumlah tertentu,misalnya suku bangsa Sunda dikenal istilah sabondoroyot 9 satu keturunan dari nenek moyang yang dihitung sebanyak 7 generasi)
c.       Ultimogenitur adalah: sistem kekerabatan yang menarik garis hubungan keluarga dari ayah atau ibu yang usianya tertua saja(sulung),misalnya dalam pembagian harta warisan hanya anak  laki-laki atau perempuan sulung saja yang mendapatkannya
d.      Primogenitur adalah:sistem kekerabatan yang menarik garis hubungan keluarga dari ayah atau ibu yang usianya termuda saja(bungsu),misalnya dalam pembagian harta warisan hanya anak  laki-laki atau perempuan bungsu saja yang mendapatkannya

2.       Sistem Kekerabatan Unilateral : menarik garis keturunan dari satu pihak saja yaitu ayah( patrilineal suku bangsa batak) atau ibu  (matrineal suku bangsa Minangkabau)
3.      Sistem Kekerabatan Altenerend adalah  sistem kekerabatan yang anggota-anggotanya menarik garis keturunan secara berganti-ganti dengan pola perkawinanan yang diterapkan orang tuanya

a.       Perkawinan garis keturanan ibu,disebut: kawin semendo
b.      Perkawinan garis keturanan ayah disebut: kawin  jujur
c.       Perkawinan garis keturanan ibu,dan ayah disebut: kawin semendo rajo-rajo

Organisasi sosial adalah perkumpulan atau persekutuan yang dibentuk oleh masyarakat dalam rangka mencapai tujuan dan kepentingan hidup bersama.
C. MACAM-MACAM BUDAYA LOKAL DI INDONESIA
1. Pola Kebudayaan Suku Bangsa Batak
a) Sistem Relegi dan Kepercayaan
-Agama Islam              :diajarkan oleh orang Minangkabau abad 19.Islam dianut oleh suku Batak bagian selatan,seperti batak Mandailing dan Angkola
-Agama Kristen           :disiarkan ke daerahToba dan Simalungun oleh organisasi penyiar agama dari jerman dan belanda thun1863.Kristen dianut terutama oleh batak Karo
Orang Batak pedalaman percaya bahwa alam diciptakan oleh DEBATA MULA yang tinggal dilangit.Mereka juga mengenal 3 konsep jiwa
                                    -Tondi :jiwa/roh yang merupakan kekuatan,dan diterima saat dalam kandungan
                                    -sahala : kekuatan yang menentukan hidup seseorang yang didapatkan bersama Tondi
                                    Begu: Yondi/roh yang sudah meninggal
b) Sistem Kekerabatan:orang batak menganut sistem kekerabatan patrilineal
c) Sistem kesenian: rumah adat terdiri dari lima bangunan
1. Balai Batu:bangunan pintu gerbang yang berfungsi untuk menjaga perkampungan dan tempat tidur bagi para penjaga
2. Rumah Balon Adat: bangunan rumah raja
3. Balai Balon Adat:bangunan tempat kantor pengadilan yang diselenggarakan oleh raja
4. Jambur:bangunan tempat menyimpan padi
5. Pantangan:bangunan tempat menenun
Pakaian Adat
Ulos: berbentuk segi empat panjan ujungnya berumbai-umbai,pembuatan ulos dkerjakan oleh wanita
Seni tari: tari tor-tor yang dibawakan oleh pria/wanita diiringi musik
Sistem Politik
Kepemimpinan terbagi dalam 3 bidang
1.      Pemimpin adat: menangani masalah perkawinan,perceraian,kematian,kelahiran warisan dan penyelesaian perselisihan:
2.      Pemimpin Pemerintahan:dipegang oleh turunan tertua merga taneh
-          Kepala huta: penghulu
-          Kepala urung: raja urung
-          Sibayak : bagian pekerjaan
Jabatan ini turun temurun yang berhak adalah laki-laki tertua
3.      Pemimpin agama:tidak mengenal pimpinan keagamaan asli
II. Pola Kebudayaan Suku Bangsa Minangkabau
a) Sistem Relegi dan Kepercayaan: menganut ajaran Islam,agama dan adat hubungannya sangat erat.
b) Sistem Kekerabatan: matrilineal
c) Sistem Kesenian: tari piring adalalah tarian yang melambangkan kegotong-royongan dalam mengerjakan tugas bertani
III. Pola Kebudayaan Suku Bangsa Jawa
a)      sistem relegi dan Kepercayaan: sebagian menganut ajaran Islam, namun ada yang beragama nasrani dan agama lain.dipedesaan ada dua golongan Islam
- golongan islam santri:golongan yang menjalankan ibadah sesuai ajaran Islam dengan melaksanakan lima ajaran islam dengan syariat-syariatnya
-golongan islam kejawen: percaya kepada ajaran islam,tetapi tidak secara patuh menjalankan rukun islam,misalnya tidak salat
b) sietem kekerabatan:menganut gais keturunan bilateral atau parental
c) sistem kesenian:tari serimpi tari bambang cakil(jawa tengah) kuda lumping,reog ponorog(jawa Timur)
Rumah adat.                :ada tipe limasan dan joglo,biasanya terdiri dari 3 ruangan
·         pendopo          : tempat menerima tamu,upacara adat dan kesenian
·         pringgitan        : tempat untuk menyelenggarakan pertunjukan wayang
·         dalem              : tempat singgasana raja,bagi rumah penduduk dalem berarti ruang utama,tempat tinggal penduduk

IV. Pola Kebudayaan Suku Bangsa Sunda
a.       Sistem Relegi dan Kepercayaan: sebagian menganut ajaran Islam,namun  masih banyak mitos dan takhayul dengan melakukan permohonan dimakam-makam suci mereka juga mengenal cerita Nyi Pohaci sanghyang sebagai dewi tanaman padi
b.      Sistem Kekerabatan: Ambilineal,namun secara umum bersifat bilateral

IV. Pola Kebudayaan Suku Bangsa Bali
a.    Sistem Relegi dan Kepercayaan: sebagian besar beragama hindu bali,segolongan masyarakat ada yang beragama Islam,Kristen dan Katolik
orang hindu percaya adanya satu tuhan dalam bentuk konsep Trimurti.keesaan trimurti mempunyai 3 wujud:
-          Brahmana: menciptakan
-          Wisnu: melindungi serta memelihara
-          Siwa: melebur segala yang ada
b.   Sistem Kekerabatan
Perkawinan bersfat indogami(satu kasta).susunan keluarganya parental(mengakui garis
Tingkatan sosial /kasta di bali
-          kasta brahma:kasta tertinggi dari golongan pendeta,biasanya yang laki laki bergelar Ida dan yang perempuan Idayu
-          kasta ksatria :golongan raja-raja dari para bangsawan,biasanya yang laki laki bergelar Dewa dan yang perempuan dewayu
-          kasta Waisya :golongan kaum petani,pedagang,saudagar,biasanya yang laki laki bergelar Gusti dan yang perempuan gusti Ayu
-          Kasta Sudra:kasta terendah,terdiri dari orang-orang yang tidak sempurnadan hina dina,mereka tidak mempunyai gelar,panggilannya I
Pola adat menetap di Bali antara lain:
-          Virilokal: yaitu sesudah menikah suami isteri baru biasanya menetap di kompleks perumahan(uma)dari orang tua suami
-          Uxorlilokal:yaitu sesudah menikah suami isteri baru  menetap di kompleks perumahan dari keluarga isteri(nyaburin)
-          Neolokal: pasangan suami isteri baru membangun rumah baru

V. Pola Kebudayaan Suku Bangsa Dayak
Suku bangsa Dayak mendiami daerah sekitar kalimantan tengah yang merupakan penduduk asli  daerah itu.
a)      Sistem relegi dan kepercayaan:
Kepercayaan Asli adalah: Animisme yang disebut kaharingan,kata ini berasal dari istilah Danum Kaharingan yang berarti air kehidupan
Mereka percaya pada:
- Ngajum Ganan: makhluk halus dan roh yang tinggal disekeliling manusia
- Ngajum liau: roh nenek moyang.Menurutnya jiwa orang yang mati (ngaju hambaruan) tinggal disekeliling manusia sebagai liau.Liau akan kembali kepada dewa tertinggi yang disebut ranying
         b) sistem politik dan pemerintahan
Pemerintahan Desa:
-          Pembekal: pemimpin administrasi
-          Pengulu:memutuskan perkara-perkara hukum adat dan sebagai wakil desa pada upacara adat tetangga
Dalam masyarakat dayak dikenal istilah Tumbang Anoi yang artinya tempat musyawarah kepala-kepala adat dan demang,tujuannya:menyeragamkan garis-garis besar hukum adat Dayak.
VI. Pola kebudayaan suku bangsa Dani
Mereka tinggal dilembah Balin,keturunan Moni,penduduk dataran tinggi pinai.dani artinya orang asing
a)      Sistem relegi dan kepercayaan
-          RELEGINYA:menghormato roh nenek moyang dengan upacara pesta babi
-          Atou: kekuatan sakti para nenek moyang yang diturunkan secara patrilineal
-          Kanekehagasin: upacara keagamaan untuk menyejahterakan keluarga,warga masyarakat serta mengawali dan mengakhiri perang
b)      Sistem politik dan Kemasyarakatan
-Kain : Pria yang kuat pandai dan terhormat yang memimpin masyarakat dani
- Pemimpin Uma: pria yang sudah berumur tua,api masih mampu menyelesaikan masalah yang timbul
- pemimpin federal:memberi tanda dimulainya perang atau pesta babi
-wim metek:pemimpin pertempuranan
VII Pola kebudayaan suku bangsa asmat

Mereka tinggal didataran rendah yang berawa-rawa dan berlumpur disepanjang pantai dan hutan rimba sagu di Papua
a)      Sistem relegi dan Kepercayaan
-          Mereka meyakini keturunan dewa Fumeripits
b)      Sistem politik dan Kemasyarakatan
-          Struktur paroh masyarakat(aipen)
-          Aipen: Struktur paroh masyarakat agar saling mengawasi bersaing untuk meningkatkan kualitas manusia
-          Syarat pemimpin aipen : punya keberanian dan kepandaian berperang
-          Pemimpin suku asmat: sesuai bidang keahliannya

DAMPAK MASUKNYA BUDAYA ASING
1.      Kelemahan mentalitas kebudayaan Indonesia
a)      Akibat revolusi kemerdekaan:
-          Adanya kerusakan fisik dan mental dari bangsa kita
-          Terabaikannya sarana prasarana ekonomi dan kehidupan ekonomi menjadi kacau
-          Penggantian hukum kolonial ke hukum nasional tidak bisa berjalan baik sehingga peraturan menjadi kabur
-          Terjadi krisis otoritas,kemacetan administrasi dan korupsi menyeluruh
b)      Mentalitas kebudayaan Indonesia Pasca kemerdekaan
-          Meremehkan mutu
-          Suka menerabas /mengambil jalan pintas
-          Kurang percaya pada diri sendiri
-          Kurang bertanggung jawab
-          Tidak berdisiplin murni
2.    Mentalitas Budaya Barat/budaya asing
-           Terbuka
-          Demokratis
-          Disipli
-          Menghargai waktu
-          Percaya diri
-          Rasional
-          Percaya pada ilmu pengetahuan dan tehnologi
-          Tanggung jawab
-          Memiliki perencanaan dan pengorganisasian
-          Keberanian bersain/berkompetensi
3.    Pengaruh budaya asing terhadap budaya Indonesia
Dampak positif budaya barat terhadap budaya nasional antara lain:
-          Meningkatkan kemajuan dibidang ilmu pengetahuan dan teknologi
-          Menghargai pentingnya nilai-nilai demokrasi
-          Meningkatkan dan menyadarkan perlunya sikap disiplin
-          Terbuka terhadap pembaharuan
-          Meningkatkan etos kerja
-          Meningkatkan kesadaran akan pentingnya kualitas dan tanggung jawab
Dampak negatif budaya barat terhadap budaya nasional antara lain:
-          Masuknya pornografi
-          Adanya peredaran obat-abat terlarang
-          Sikap individu yang berlebihan
-          Lahirnya paham hedonisme/hidup hanya untuk bersenang-senang
-          Memudarnya nilai gotong royong
-          Lahirnya sikap sekuler.
HUBUNGAN ANTAR BUDAYA
1.      Akulturasi
Merupakan suatubfenomena yang timbul ebagai akibat dari adanya kontak secara langsung dan terus menerus antara kelompok manusia yang mempunyai kebudayaan yang berbeda-beda,sehingga menimbulkan adanya perubahan kebudayaan yang asli dari kedua masyarakat yang bersangkutan

Istilah-istilah dalam proses akulturasi:
-          Substitusi:unsur kebudayaan yang lama diganti dengan unsur yang baru yang lebih memberikan kegunaan bagi keperluan hidup masyarakatnya.contoh kentongan atau bedug diganti dengan siline pengeras suara
-          Sinkretisme:unsur-unsur lama masih berfungsi dan bercampur dengan unsur yang baru sehingga membentuk unsur yang baru contoh:tradisi budaya lama bercampur dengan unsur agama
-          Adisi:ditambahkannya unsur unsur baru kepada  unsur-unsur yang masih berlaku.contoh untuk meningkatkan produksi pertanian berbagai pupuk kimia diperkenalkan pada petani,sementara panggunaan pupuk hijau masih terus berlangsung
-          Dekulturasi:adanya unsur tertentu yang hilang dan diganti dengan unsur yang baru.contohmesin penggiling padi mengakibatkan hilangnya tradisi menumbuk padi dengan lesung atau alu
-          Originasi:masuknya unsur budaya yang sama sekali baru sehingga menimbulkan perubahan besar contoh,proyel listrik masuk desa.berbagai alat komunikasi seperti radio televisimasuk pedesaan
-          Penolakan(rejection):proses akulturasi yang terlalu cepat atau terlalu dipaksakan sehingga banyak anggota masyarakat tidak siap menerima perubahan.contoh pemberontakan senjata zaman penjajahan
-          Penetrasi atau penerobosan kebudayaan:suatu unsur kebudayaan asing mempengaruhi kebudayaan setempat sedemikian rupa intensifnya sehingga mengakibatkan terjadinya perubahan besar terhadap kebudayaan setemapat
Ada 2 macam penetrasi
·         Penetrasi kebudayaan yang berlangsung secara damai.contoh masuknya pengaruh hindu dan Islam di Indonesia yang dibawa pedagang dan penyebar gama
·         Penetrasi kebudayaan secara paksa.contoh penjajahan orang Eropa terhadap Afrika dan Indonesia

2.      DIFUSI adalah: proses penyebaran atau perembesan kebudayaan dari satu pihak kepihak lain (antar kebudayaan )

Proses terjadinya difusi
·         Melalui migrasi atau perpindahanpenduduk dari satu daerah kedaerah lain.contoh ketika penduduk jawa ditransmigrasikan ke pulau kalimantan ,keterampulan bertani dengan sisten sawah menyebar  atau berdifusi pada kebudayaan setampat
·         Unsur-unsur kebudayaan tertentu bisa menyebar terlepas dari masyarakat pendukungnya.conto  jenis makanan pokok seperti kentang dari dari orang Indian di amerika tengah sekarang sudah menyebar keseluruh dunia

3.      ASIMILASI adalah proses perubahankebudayaan yang terjadi akibat membaur dua kebudayaan atau lebiih sehingga ciri kebudayaan lama menjadi hilang
Faktor-faktor yang mendorong terjadinya asimilasi
·         Adanya faktor toleransi yang memadai diantara dua kelompok yang memiliki perbedaan kebudayaan
·         Adanya demokrasi ekonomi pada masing-masing kelompok masyrakat

Jawablah pertanyyan dibawah ini dengan benar!
1.      Jelaskan perbedaan antara budaya lokal dengan budaya nasional
2.      Jelaskan bahwa budaya nasional terbentuk dari berbagai budaya lkal
3.      Sebutkan perwujudan budaya nasional dan contohnya
4.      Sebutkan unsur-unsur universal kebudayaan
5.      Jelaskan sistem relegi yang dianut masyarakat Indonesia
6.      Jelaskan dampak negatif budaya barat terhadap budaya nasional
7.      Jelaskan perbedaan antara siste kekerabatan parental dengan patrilineal dan matrilineal
8.      Sebutkan 5 mentalitas kebudayaan Indonesia pasca kemerdekaan

STANDAR KOMPETENSI              :7.Memahami Kesamaan dan Keberagaman Budaya
KOMPETENSI DASAR                   : 7.2 mengidentifikasikan faktor-faktor keberagaman budaya

A.    FAKTOR KEBERAGAMAN BUDAYA

-          Keberagaman suku bangsa
-          Keberagaman bahasa dan dialek
-          Keberagaman agama dan kepercayaan
-          Keberagaman seni dan budaya
-          Faktor ras
-          Lingkungan
-          Pertemuan bangsa-bangsa
Dengan menggunakan akal manusia dapat menghasilkan budaya,dan manusia dianggap sebagai makhluk yang paling mulia karena dikaruniai :
       I.            CIPTA/AKAL
Dengan akal manusia mampu menghasilkan karya..hasil karya manusia melahirkan teknologi  atau kebudayaan kebendaan yang berguna untuk memenuhi kenutuhan manusia,yang meliputi:
-alat alat produksi
-senjata
-wadah
-makanan
-pakaian
-tempat berlindung dan perumahan
-alat transportasi

1.      RASA/PERASAAN
Dengan perasaan manusia mampu membedakan baik,buruk.indah jelek
2.      KARSA/KEHENDAK
Kebudayaan mengatur agar manusia dapat mengerti bagaimana seharusnya bertindak,berbuat,menentukansikap kalau mereka berhubungan dengan orang lain.manusia berperilaku  berdasarkan nilai dan orma sosial

B.     MASALAH YANG MUNCUL AKIBAT KEBERAGAMAN BUDAYA
-          Pembangunan lebih sukar dilaksanakan
-          Menimbulkan konflik antar elit dan golongan politik
-          Menimbulkan konflik antar suku,agama,ras,antar golongan
-          Mengancam keutuhan NKRI(desintegrasi bangsa)
INTEGRASI NASIONAL
Penyebab disintegrasi
-          Perbedaan idiologi
-          Ketidakpuasan terhadap pemerintah
-          Integritas sosial,negara yang mat heterogen seperti indonesia menghadapi tantangan besar dalam membangun persatuan dan kerukunan hidup masyarakatnya.
Upaya meningkatkan integrasi nasional menurut presiden susilo bambang yudoyono ada 5 faktor yaitu:
1.      Membangun dan menghidupkan terus komitmen,kesadaran dan kehendak untuk bersatu
2.      Menciptakan kondisi dan membiasakan dii untuk membangun konsensus
3.      Membangun kelembagaan(pranata)yang berakar nilai dan norma yang menyuburkan persatuan dan kesatuan bangsa
4.      Merumuskan kebijakan dan regulasi yang konkret tegas,tepat dalam segala aspek kehidupan dan pemangunan bangsa
5.      Perlunya kepemimpinan yang arif dan efektif

C.    ALTERNATIF PEMECAHAN MASAALAH AKIBAT KONFLIK ANTAR BUDAYA

1.            Membuka forum komunikasi lintas suku,ras dan agama
2.      Mengembangkan wawasan HAM sebagai landasan pergaulan antar ras,suku dan agama
3.      Mengembankan toleransi sosial
4.      Mengembangkan sikap patriotik dan nasionalisme,orang akan lebih mementingkan kepentingan bangsa dan negara dari pada kepentingan golongannya
5.      Melaksanakan pembauran ras suku dan agama,semakin seringnya mereka bergaul,sikap saling menghargai perbedaan semakin tumbuh

Metode pemecahan masaalah:

a.       Metode kompetisi:pemecahan masaalah dengan mengunakan teknik persaingan misalnya siapa yag tidak setuju silahkan mengundurkan diri
b.      Metode menghindari:pemecahan masalah dengan salah satu pihak yang berselisih  menarik diri atau menghindari konflik
c.       Metode akomodasi:cara pemecahan masaalah dengan menciptakan kondisi damai untuk sementara
d.      Metode kompromi:pemecahan masalh dengan cara melakukan perundingan damai
e.       Metode kolaborasi:pemecahan masaalh dengan cara memerikan keuntungan yag sama kepada pihak yang berselisih
f.       Metode pengurangan konflik:metode ini mengurangi terjadinya antagonisme yang ditimbulkan oleh konflik


SIKAP TOLERANSI DAN EMPATI TERHADAP KEBERAGAMAN BUDAYA
TOLERANSI SOSIAL dan toleransi budaya merupakan sikap mau menerima keberadaan masyarakat dan kebudayaan yang lain dan memberi kesempatan untuk tumbuh dan berkeembang secara wajar.berupa:
-kesempatan memperoleh pendidikan
-kesempatan memperoleh pekerjaan
-kesempatan dakwah agama
-kesempatan pementasan budaya suku bangsa tertentu
-kesempatan memperoleh pendidikan
EMPATI SOSIAL DAN EMPATI BUDAYA:rasa empatidan pada hakekatnya merupakan rasa haru/trenyuh terhadap keberadaan masyarakat  dan budayanya  dapat hidupdampingan dengan budaya masyarakat lain
Upaya menjaga dan melestarikan budaya lokal:
-          Mendirikan sanggar seni budaya
-          Memasukkan program muatan lokal dalam kurikulum pendidikan
-          Melestarikan upacara adat di masing-masing daerah
-          Membentuk organisasiguna melestarikan budaya daerah
-          Mendirikan museum budaya
Jawablah pertanyaan dibawah ini !
1.      Sebutkan contoh masalah yang timbul akibat keanekaragaman budaya
2.       Sebutkan jenis-jenis metode pemecahan masalah yang dapa digunakan untuk menyelesaikan masaalah konflik
3.      Sebutkan perbedaan metode preventif dengan represif
4.      Jelaskan secara ringkas cara mengatasi masalah tawuran
5.      Jelaskan faktor pendorong desintegrasi bangsa
6.      Tunjukkan dengan conoh sikap empati pemerintah terhadap keberagaman budaya
7.      Jelaskan cara menjaga dan memelihara budaya lokal
8.      Apa manfaat sikap kritis  terhadap keberagaman budaya
9.      Sebutkan faktor yang mempengaruhi pembentukan kebudayaan
10.  Apakah manfaat mempelajari kebudayaan suku-suku bangsa di INDONESIA



 STANDAR KOMPETENSI                        :7.Memahami Kesamaan dan Keberagaman Budaya
KOMPETENSI DASAR                 : 7.1Mengidentifikasikan berbagai budaya lokal,pengaruh budaya asing dan hubungan antar budaya
A.PENGERTIAN BUDAYA DAN BUDAYA LOKAL
1. Pengertian budaya
a) Secara Etimologi
Kata Kebudayaan berasal dari kata sansekerta budddhayah,bentuk jamak dari kata buddhi yang berarti budi atau akal,dengan demkian kebudayaan adalah hal-hal yang  bersangkutan dengan akal
b) Koentjaraningat.Kebudayaan
adalah keseluruhan sistem gagasan tindakan dan hasil karya manusia dalam rangka kehidupan masyarakat yang dijadikan milik diri dengan cara belajar
c) Herkovi dan Malinowski.
Kebudayaan sebagai sesuatu yang superorganik,karena kebudayaan yang turun temurun dari satu generasi ke generasi tetap hidup terus atau berkesinambungan menskipun orang-orang yang menjadi anggota masyarakat senantiasa silih berganti disebabkan karena irama kematian dan kelahiran
2. Pengertian Budaya Lokal
Budaya lokal adalah budaya yang berkembang didaerah-daerah dan merupakan miliksuku-suku bangsa nusantara yang diwarisi secara turun temurun
Budaya Nasional: kebudayaan yang terbentuk dari keseluruhan budaya lokal yang berkembang dalam masyarakat indonesiaserta hasil serapan dari anasir-anasir budaya asingatau budaya global.
Rumusan kebudayaan nasional sudah jelas tercantum dalam penjelasan pasal 32 UUD 1945 yang menyatakan “kebudayaan bangsa adalah kebudayaan yang imbulsebagai buah usaha budinya rakyat indonesia seluruhnya



3. Perwujudan Budaya Nasional
Perwujudan abstrak budaya nasional yaitu sistem gagasan,tindakan dan hasil karya manusia
Adapun wujud konkretnya yaitu:
a.       Cara berbahasa
b.      Cara berprilaku
c.       Cara berpakaian
d.      Peralatan hidup
Selain kata budaya ada istilah peradaban,yang dalam bahasa Inggris disebut civilization. Istilah ini digunakan untuk menyebut unsur-unsur budaya yang  halus,maju,indah,seperti sopan santun,kesenian,ilmu pengetahuan. Istilah peradaban juga menyebut hasil-hasil kebudayaan yang berteknologi dan tercantum dalam  berseni yang tinggi.
B. UNSUR-UNSUR BUDAYA.
1. Pengertian Kebudayaan  Universal: Unsur-unsur kebudayaan  yang barsifat umum atau universal dan dapat dijumpai setiap kebudayaan di dunia.
2. Unsur-unsur kebudayaan universal/cultural universal,menunjukkan bahwa unsur-unsur kebudayaan tadi ada dan bisa didapatkan di dalam semua kebudayaan dari semua bansa dimanapun di dunia
Beberapa pendapat umum tentang unsur kebudayaan,antara lain:
a.       Melville J.Herkovics mengemukakan 4 unsur pokok kebdayaan,yaitu;
-          Alat-alat teknologi
-          Sistem ekonomi
-          Keluarga
-          Kekuasaan politik
b.      C.Kluckhohn mengemukakan 7 unsur kebudayaan yang tercantum dalam bukunya: Categories of Culture,yaitu:
-          Peralatan dan perlengkapan hidup manusia seperti: pakaian,perumahan,alat-alat rumah tangga,senjata,alat-alat produksi,transpor dan sebagainya
-          Bahasa;ada bahasa lisan dan bahasa tulisan
-          Mata pencaharian hidupdan sistem ekonomi,seperti pertanian,peternakan sistem produksi.
-          Kesenian sepeti seni rupa,seni suara seni gerak
-          Sistem pengetahuan merupakan cara perumusan ilmu pengetahuan serta pengembangannya
-          Relegi atau kepercayaan
Semua aktivitas  manusia yang berkaitan dengan  relegi  umumnya didasarkan pada suatu getaran jiwa yang disebut emosi keagamaan.Emosi keagamaan ini yang menyebabkan manusia melakukan tindakan yang bersifat relegius
-          Sistem kekerabatan dan organisasi sosial
c.       Ralp Linton,unsur-unsur kebudayaan tersebar dalam  kehidupan masyarakat dikelompokkan menjadi 5 yaitu :
a.       Cultural universal:suatu kerangka kebudayaan yang dijumpai dimanapun di muka bumi contoh :sistem mata pencaharian hidup
b.      Cultur Activity:kegiatan kebudayaan setempat misal pertanian,perdagangan
c.       Traits complexs:unsur kebudayaan yang lebih kecil dari pada kegiatan kebudayaan setempat contoh: sistem mengolah tanah,sistem irigasi
d.      Traits:unsur pelengkap yang lebih kecil  dimaksudkan sebagai alat untuk melengkapi kegiatan kebudayaan contoh:unsur bajak dalam pertanian,orang yang menggerakkan dan binatang yang menarik bajak
e.       Item: unsur terkecil yang tidak dapat diuraikan satu persatu  contoh, bajak terdiri dari tiang penarik,pisau bajak
WUJUD KEBUDAYAAN
Wujud kebudayaan secara garis besar menurut koentjraningrat ada 3 yaitu:
1.      Ideas: Sifatnya abstark terdapat dalam alam pikiran warga masyarakattempat kebudayaan yang bersangkutan hidup misal;dalam arsip,komputer disk dll
2.      Activities,terdiri dari aktivita manusia yang berintegrasi,berhubungan serta bergaul satu dengan yang lainnya
3.      Artifacs: berupa benda benda atau hal yang dapat diraba,dilihat dan difoto misalnya candi.
SISTEM KEKERABATAN
adalah  pola kehidupan suatu kelompok masyarakat yang baersifat atau bercirikan kekeluargaan karena adanya hubungan pertalian darah dan keturunan dari asal usul yang sama
1.      Sistem Kekerabatan Parental: menarik garis keturunan dari kedua belah pihak yaitu ayah dan ibu dianut oleh suku jawa,sunda bugis makasar
Sistem kekerabatan parental dikelompokkan menjadi 4 macam
a.       Ambilineal adalah sistem kekerabatan yang menarik garis hubungan keluarga dari pihak ayah atau ibu secara bergantian.
b.      Konsentris adalah sistem kekerabatan yang menarik garis hubungan keluarga sampai jumlah tertentu,misalnya suku bangsa Sunda dikenal istilah sabondoroyot 9 satu keturunan dari nenek moyang yang dihitung sebanyak 7 generasi)
c.       Ultimogenitur adalah: sistem kekerabatan yang menarik garis hubungan keluarga dari ayah atau ibu yang usianya tertua saja(sulung),misalnya dalam pembagian harta warisan hanya anak  laki-laki atau perempuan sulung saja yang mendapatkannya
d.      Primogenitur adalah:sistem kekerabatan yang menarik garis hubungan keluarga dari ayah atau ibu yang usianya termuda saja(bungsu),misalnya dalam pembagian harta warisan hanya anak  laki-laki atau perempuan bungsu saja yang mendapatkannya

2.       Sistem Kekerabatan Unilateral : menarik garis keturunan dari satu pihak saja yaitu ayah( patrilineal suku bangsa batak) atau ibu  (matrineal suku bangsa Minangkabau)
3.      Sistem Kekerabatan Altenerend adalah  sistem kekerabatan yang anggota-anggotanya menarik garis keturunan secara berganti-ganti dengan pola perkawinanan yang diterapkan orang tuanya

a.       Perkawinan garis keturanan ibu,disebut: kawin semendo
b.      Perkawinan garis keturanan ayah disebut: kawin  jujur
c.       Perkawinan garis keturanan ibu,dan ayah disebut: kawin semendo rajo-rajo

Organisasi sosial adalah perkumpulan atau persekutuan yang dibentuk oleh masyarakat dalam rangka mencapai tujuan dan kepentingan hidup bersama.
C. MACAM-MACAM BUDAYA LOKAL DI INDONESIA
1. Pola Kebudayaan Suku Bangsa Batak
a) Sistem Relegi dan Kepercayaan
-Agama Islam              :diajarkan oleh orang Minangkabau abad 19.Islam dianut oleh suku Batak bagian selatan,seperti batak Mandailing dan Angkola
-Agama Kristen           :disiarkan ke daerahToba dan Simalungun oleh organisasi penyiar agama dari jerman dan belanda thun1863.Kristen dianut terutama oleh batak Karo
Orang Batak pedalaman percaya bahwa alam diciptakan oleh DEBATA MULA yang tinggal dilangit.Mereka juga mengenal 3 konsep jiwa
                                    -Tondi :jiwa/roh yang merupakan kekuatan,dan diterima saat dalam kandungan
                                    -sahala : kekuatan yang menentukan hidup seseorang yang didapatkan bersama Tondi
                                    Begu: Yondi/roh yang sudah meninggal
b) Sistem Kekerabatan:orang batak menganut sistem kekerabatan patrilineal
c) Sistem kesenian: rumah adat terdiri dari lima bangunan
1. Balai Batu:bangunan pintu gerbang yang berfungsi untuk menjaga perkampungan dan tempat tidur bagi para penjaga
2. Rumah Balon Adat: bangunan rumah raja
3. Balai Balon Adat:bangunan tempat kantor pengadilan yang diselenggarakan oleh raja
4. Jambur:bangunan tempat menyimpan padi
5. Pantangan:bangunan tempat menenun
Pakaian Adat
Ulos: berbentuk segi empat panjan ujungnya berumbai-umbai,pembuatan ulos dkerjakan oleh wanita
Seni tari: tari tor-tor yang dibawakan oleh pria/wanita diiringi musik
Sistem Politik
Kepemimpinan terbagi dalam 3 bidang
1.      Pemimpin adat: menangani masalah perkawinan,perceraian,kematian,kelahiran warisan dan penyelesaian perselisihan:
2.      Pemimpin Pemerintahan:dipegang oleh turunan tertua merga taneh
-          Kepala huta: penghulu
-          Kepala urung: raja urung
-          Sibayak : bagian pekerjaan
Jabatan ini turun temurun yang berhak adalah laki-laki tertua
3.      Pemimpin agama:tidak mengenal pimpinan keagamaan asli
II. Pola Kebudayaan Suku Bangsa Minangkabau
a) Sistem Relegi dan Kepercayaan: menganut ajaran Islam,agama dan adat hubungannya sangat erat.
b) Sistem Kekerabatan: matrilineal
c) Sistem Kesenian: tari piring adalalah tarian yang melambangkan kegotong-royongan dalam mengerjakan tugas bertani
III. Pola Kebudayaan Suku Bangsa Jawa
a)      sistem relegi dan Kepercayaan: sebagian menganut ajaran Islam, namun ada yang beragama nasrani dan agama lain.dipedesaan ada dua golongan Islam
- golongan islam santri:golongan yang menjalankan ibadah sesuai ajaran Islam dengan melaksanakan lima ajaran islam dengan syariat-syariatnya
-golongan islam kejawen: percaya kepada ajaran islam,tetapi tidak secara patuh menjalankan rukun islam,misalnya tidak salat
b) sietem kekerabatan:menganut gais keturunan bilateral atau parental
c) sistem kesenian:tari serimpi tari bambang cakil(jawa tengah) kuda lumping,reog ponorog(jawa Timur)
Rumah adat.                :ada tipe limasan dan joglo,biasanya terdiri dari 3 ruangan
·         pendopo          : tempat menerima tamu,upacara adat dan kesenian
·         pringgitan        : tempat untuk menyelenggarakan pertunjukan wayang
·         dalem              : tempat singgasana raja,bagi rumah penduduk dalem berarti ruang utama,tempat tinggal penduduk

IV. Pola Kebudayaan Suku Bangsa Sunda
a.       Sistem Relegi dan Kepercayaan: sebagian menganut ajaran Islam,namun  masih banyak mitos dan takhayul dengan melakukan permohonan dimakam-makam suci mereka juga mengenal cerita Nyi Pohaci sanghyang sebagai dewi tanaman padi
b.      Sistem Kekerabatan: Ambilineal,namun secara umum bersifat bilateral

IV. Pola Kebudayaan Suku Bangsa Bali
a.    Sistem Relegi dan Kepercayaan: sebagian besar beragama hindu bali,segolongan masyarakat ada yang beragama Islam,Kristen dan Katolik
orang hindu percaya adanya satu tuhan dalam bentuk konsep Trimurti.keesaan trimurti mempunyai 3 wujud:
-          Brahmana: menciptakan
-          Wisnu: melindungi serta memelihara
-          Siwa: melebur segala yang ada
b.   Sistem Kekerabatan
Perkawinan bersfat indogami(satu kasta).susunan keluarganya parental(mengakui garis
Tingkatan sosial /kasta di bali
-          kasta brahma:kasta tertinggi dari golongan pendeta,biasanya yang laki laki bergelar Ida dan yang perempuan Idayu
-          kasta ksatria :golongan raja-raja dari para bangsawan,biasanya yang laki laki bergelar Dewa dan yang perempuan dewayu
-          kasta Waisya :golongan kaum petani,pedagang,saudagar,biasanya yang laki laki bergelar Gusti dan yang perempuan gusti Ayu
-          Kasta Sudra:kasta terendah,terdiri dari orang-orang yang tidak sempurnadan hina dina,mereka tidak mempunyai gelar,panggilannya I
Pola adat menetap di Bali antara lain:
-          Virilokal: yaitu sesudah menikah suami isteri baru biasanya menetap di kompleks perumahan(uma)dari orang tua suami
-          Uxorlilokal:yaitu sesudah menikah suami isteri baru  menetap di kompleks perumahan dari keluarga isteri(nyaburin)
-          Neolokal: pasangan suami isteri baru membangun rumah baru

V. Pola Kebudayaan Suku Bangsa Dayak
Suku bangsa Dayak mendiami daerah sekitar kalimantan tengah yang merupakan penduduk asli  daerah itu.
a)      Sistem relegi dan kepercayaan:
Kepercayaan Asli adalah: Animisme yang disebut kaharingan,kata ini berasal dari istilah Danum Kaharingan yang berarti air kehidupan
Mereka percaya pada:
- Ngajum Ganan: makhluk halus dan roh yang tinggal disekeliling manusia
- Ngajum liau: roh nenek moyang.Menurutnya jiwa orang yang mati (ngaju hambaruan) tinggal disekeliling manusia sebagai liau.Liau akan kembali kepada dewa tertinggi yang disebut ranying
         b) sistem politik dan pemerintahan
Pemerintahan Desa:
-          Pembekal: pemimpin administrasi
-          Pengulu:memutuskan perkara-perkara hukum adat dan sebagai wakil desa pada upacara adat tetangga
Dalam masyarakat dayak dikenal istilah Tumbang Anoi yang artinya tempat musyawarah kepala-kepala adat dan demang,tujuannya:menyeragamkan garis-garis besar hukum adat Dayak.
VI. Pola kebudayaan suku bangsa Dani
Mereka tinggal dilembah Balin,keturunan Moni,penduduk dataran tinggi pinai.dani artinya orang asing
a)      Sistem relegi dan kepercayaan
-          RELEGINYA:menghormato roh nenek moyang dengan upacara pesta babi
-          Atou: kekuatan sakti para nenek moyang yang diturunkan secara patrilineal
-          Kanekehagasin: upacara keagamaan untuk menyejahterakan keluarga,warga masyarakat serta mengawali dan mengakhiri perang
b)      Sistem politik dan Kemasyarakatan
-Kain : Pria yang kuat pandai dan terhormat yang memimpin masyarakat dani
- Pemimpin Uma: pria yang sudah berumur tua,api masih mampu menyelesaikan masalah yang timbul
- pemimpin federal:memberi tanda dimulainya perang atau pesta babi
-wim metek:pemimpin pertempuranan
VII Pola kebudayaan suku bangsa asmat

Mereka tinggal didataran rendah yang berawa-rawa dan berlumpur disepanjang pantai dan hutan rimba sagu di Papua
a)      Sistem relegi dan Kepercayaan
-          Mereka meyakini keturunan dewa Fumeripits
b)      Sistem politik dan Kemasyarakatan
-          Struktur paroh masyarakat(aipen)
-          Aipen: Struktur paroh masyarakat agar saling mengawasi bersaing untuk meningkatkan kualitas manusia
-          Syarat pemimpin aipen : punya keberanian dan kepandaian berperang
-          Pemimpin suku asmat: sesuai bidang keahliannya

DAMPAK MASUKNYA BUDAYA ASING
1.      Kelemahan mentalitas kebudayaan Indonesia
a)      Akibat revolusi kemerdekaan:
-          Adanya kerusakan fisik dan mental dari bangsa kita
-          Terabaikannya sarana prasarana ekonomi dan kehidupan ekonomi menjadi kacau
-          Penggantian hukum kolonial ke hukum nasional tidak bisa berjalan baik sehingga peraturan menjadi kabur
-          Terjadi krisis otoritas,kemacetan administrasi dan korupsi menyeluruh
b)      Mentalitas kebudayaan Indonesia Pasca kemerdekaan
-          Meremehkan mutu
-          Suka menerabas /mengambil jalan pintas
-          Kurang percaya pada diri sendiri
-          Kurang bertanggung jawab
-          Tidak berdisiplin murni
2.    Mentalitas Budaya Barat/budaya asing
-           Terbuka
-          Demokratis
-          Disipli
-          Menghargai waktu
-          Percaya diri
-          Rasional
-          Percaya pada ilmu pengetahuan dan tehnologi
-          Tanggung jawab
-          Memiliki perencanaan dan pengorganisasian
-          Keberanian bersain/berkompetensi
3.    Pengaruh budaya asing terhadap budaya Indonesia
Dampak positif budaya barat terhadap budaya nasional antara lain:
-          Meningkatkan kemajuan dibidang ilmu pengetahuan dan teknologi
-          Menghargai pentingnya nilai-nilai demokrasi
-          Meningkatkan dan menyadarkan perlunya sikap disiplin
-          Terbuka terhadap pembaharuan
-          Meningkatkan etos kerja
-          Meningkatkan kesadaran akan pentingnya kualitas dan tanggung jawab
Dampak negatif budaya barat terhadap budaya nasional antara lain:
-          Masuknya pornografi
-          Adanya peredaran obat-abat terlarang
-          Sikap individu yang berlebihan
-          Lahirnya paham hedonisme/hidup hanya untuk bersenang-senang
-          Memudarnya nilai gotong royong
-          Lahirnya sikap sekuler.
HUBUNGAN ANTAR BUDAYA
1.      Akulturasi
Merupakan suatubfenomena yang timbul ebagai akibat dari adanya kontak secara langsung dan terus menerus antara kelompok manusia yang mempunyai kebudayaan yang berbeda-beda,sehingga menimbulkan adanya perubahan kebudayaan yang asli dari kedua masyarakat yang bersangkutan

Istilah-istilah dalam proses akulturasi:
-          Substitusi:unsur kebudayaan yang lama diganti dengan unsur yang baru yang lebih memberikan kegunaan bagi keperluan hidup masyarakatnya.contoh kentongan atau bedug diganti dengan siline pengeras suara
-          Sinkretisme:unsur-unsur lama masih berfungsi dan bercampur dengan unsur yang baru sehingga membentuk unsur yang baru contoh:tradisi budaya lama bercampur dengan unsur agama
-          Adisi:ditambahkannya unsur unsur baru kepada  unsur-unsur yang masih berlaku.contoh untuk meningkatkan produksi pertanian berbagai pupuk kimia diperkenalkan pada petani,sementara panggunaan pupuk hijau masih terus berlangsung
-          Dekulturasi:adanya unsur tertentu yang hilang dan diganti dengan unsur yang baru.contohmesin penggiling padi mengakibatkan hilangnya tradisi menumbuk padi dengan lesung atau alu
-          Originasi:masuknya unsur budaya yang sama sekali baru sehingga menimbulkan perubahan besar contoh,proyel listrik masuk desa.berbagai alat komunikasi seperti radio televisimasuk pedesaan
-          Penolakan(rejection):proses akulturasi yang terlalu cepat atau terlalu dipaksakan sehingga banyak anggota masyarakat tidak siap menerima perubahan.contoh pemberontakan senjata zaman penjajahan
-          Penetrasi atau penerobosan kebudayaan:suatu unsur kebudayaan asing mempengaruhi kebudayaan setempat sedemikian rupa intensifnya sehingga mengakibatkan terjadinya perubahan besar terhadap kebudayaan setemapat
Ada 2 macam penetrasi
·         Penetrasi kebudayaan yang berlangsung secara damai.contoh masuknya pengaruh hindu dan Islam di Indonesia yang dibawa pedagang dan penyebar gama
·         Penetrasi kebudayaan secara paksa.contoh penjajahan orang Eropa terhadap Afrika dan Indonesia

2.      DIFUSI adalah: proses penyebaran atau perembesan kebudayaan dari satu pihak kepihak lain (antar kebudayaan )

Proses terjadinya difusi
·         Melalui migrasi atau perpindahanpenduduk dari satu daerah kedaerah lain.contoh ketika penduduk jawa ditransmigrasikan ke pulau kalimantan ,keterampulan bertani dengan sisten sawah menyebar  atau berdifusi pada kebudayaan setampat
·         Unsur-unsur kebudayaan tertentu bisa menyebar terlepas dari masyarakat pendukungnya.conto  jenis makanan pokok seperti kentang dari dari orang Indian di amerika tengah sekarang sudah menyebar keseluruh dunia

3.      ASIMILASI adalah proses perubahankebudayaan yang terjadi akibat membaur dua kebudayaan atau lebiih sehingga ciri kebudayaan lama menjadi hilang
Faktor-faktor yang mendorong terjadinya asimilasi
·         Adanya faktor toleransi yang memadai diantara dua kelompok yang memiliki perbedaan kebudayaan
·         Adanya demokrasi ekonomi pada masing-masing kelompok masyrakat

Jawablah pertanyyan dibawah ini dengan benar!
1.      Jelaskan perbedaan antara budaya lokal dengan budaya nasional
2.      Jelaskan bahwa budaya nasional terbentuk dari berbagai budaya lkal
3.      Sebutkan perwujudan budaya nasional dan contohnya
4.      Sebutkan unsur-unsur universal kebudayaan
5.      Jelaskan sistem relegi yang dianut masyarakat Indonesia
6.      Jelaskan dampak negatif budaya barat terhadap budaya nasional
7.      Jelaskan perbedaan antara siste kekerabatan parental dengan patrilineal dan matrilineal
8.      Sebutkan 5 mentalitas kebudayaan Indonesia pasca kemerdekaan

STANDAR KOMPETENSI              :7.Memahami Kesamaan dan Keberagaman Budaya
KOMPETENSI DASAR                   : 7.2 mengidentifikasikan faktor-faktor keberagaman budaya

A.    FAKTOR KEBERAGAMAN BUDAYA

-          Keberagaman suku bangsa
-          Keberagaman bahasa dan dialek
-          Keberagaman agama dan kepercayaan
-          Keberagaman seni dan budaya
-          Faktor ras
-          Lingkungan
-          Pertemuan bangsa-bangsa
Dengan menggunakan akal manusia dapat menghasilkan budaya,dan manusia dianggap sebagai makhluk yang paling mulia karena dikaruniai :
       I.            CIPTA/AKAL
Dengan akal manusia mampu menghasilkan karya..hasil karya manusia melahirkan teknologi  atau kebudayaan kebendaan yang berguna untuk memenuhi kenutuhan manusia,yang meliputi:
-alat alat produksi
-senjata
-wadah
-makanan
-pakaian
-tempat berlindung dan perumahan
-alat transportasi

1.      RASA/PERASAAN
Dengan perasaan manusia mampu membedakan baik,buruk.indah jelek
2.      KARSA/KEHENDAK
Kebudayaan mengatur agar manusia dapat mengerti bagaimana seharusnya bertindak,berbuat,menentukansikap kalau mereka berhubungan dengan orang lain.manusia berperilaku  berdasarkan nilai dan orma sosial

B.     MASALAH YANG MUNCUL AKIBAT KEBERAGAMAN BUDAYA
-          Pembangunan lebih sukar dilaksanakan
-          Menimbulkan konflik antar elit dan golongan politik
-          Menimbulkan konflik antar suku,agama,ras,antar golongan
-          Mengancam keutuhan NKRI(desintegrasi bangsa)
INTEGRASI NASIONAL
Penyebab disintegrasi
-          Perbedaan idiologi
-          Ketidakpuasan terhadap pemerintah
-          Integritas sosial,negara yang mat heterogen seperti indonesia menghadapi tantangan besar dalam membangun persatuan dan kerukunan hidup masyarakatnya.
Upaya meningkatkan integrasi nasional menurut presiden susilo bambang yudoyono ada 5 faktor yaitu:
1.      Membangun dan menghidupkan terus komitmen,kesadaran dan kehendak untuk bersatu
2.      Menciptakan kondisi dan membiasakan dii untuk membangun konsensus
3.      Membangun kelembagaan(pranata)yang berakar nilai dan norma yang menyuburkan persatuan dan kesatuan bangsa
4.      Merumuskan kebijakan dan regulasi yang konkret tegas,tepat dalam segala aspek kehidupan dan pemangunan bangsa
5.      Perlunya kepemimpinan yang arif dan efektif

C.    ALTERNATIF PEMECAHAN MASAALAH AKIBAT KONFLIK ANTAR BUDAYA

1.            Membuka forum komunikasi lintas suku,ras dan agama
2.      Mengembangkan wawasan HAM sebagai landasan pergaulan antar ras,suku dan agama
3.      Mengembankan toleransi sosial
4.      Mengembangkan sikap patriotik dan nasionalisme,orang akan lebih mementingkan kepentingan bangsa dan negara dari pada kepentingan golongannya
5.      Melaksanakan pembauran ras suku dan agama,semakin seringnya mereka bergaul,sikap saling menghargai perbedaan semakin tumbuh

Metode pemecahan masaalah:

a.       Metode kompetisi:pemecahan masaalah dengan mengunakan teknik persaingan misalnya siapa yag tidak setuju silahkan mengundurkan diri
b.      Metode menghindari:pemecahan masalah dengan salah satu pihak yang berselisih  menarik diri atau menghindari konflik
c.       Metode akomodasi:cara pemecahan masaalah dengan menciptakan kondisi damai untuk sementara
d.      Metode kompromi:pemecahan masalh dengan cara melakukan perundingan damai
e.       Metode kolaborasi:pemecahan masaalh dengan cara memerikan keuntungan yag sama kepada pihak yang berselisih
f.       Metode pengurangan konflik:metode ini mengurangi terjadinya antagonisme yang ditimbulkan oleh konflik


SIKAP TOLERANSI DAN EMPATI TERHADAP KEBERAGAMAN BUDAYA
TOLERANSI SOSIAL dan toleransi budaya merupakan sikap mau menerima keberadaan masyarakat dan kebudayaan yang lain dan memberi kesempatan untuk tumbuh dan berkeembang secara wajar.berupa:
-kesempatan memperoleh pendidikan
-kesempatan memperoleh pekerjaan
-kesempatan dakwah agama
-kesempatan pementasan budaya suku bangsa tertentu
-kesempatan memperoleh pendidikan
EMPATI SOSIAL DAN EMPATI BUDAYA:rasa empatidan pada hakekatnya merupakan rasa haru/trenyuh terhadap keberadaan masyarakat  dan budayanya  dapat hidupdampingan dengan budaya masyarakat lain
Upaya menjaga dan melestarikan budaya lokal:
-          Mendirikan sanggar seni budaya
-          Memasukkan program muatan lokal dalam kurikulum pendidikan
-          Melestarikan upacara adat di masing-masing daerah
-          Membentuk organisasiguna melestarikan budaya daerah
-          Mendirikan museum budaya
Jawablah pertanyaan dibawah ini !
1.      Sebutkan contoh masalah yang timbul akibat keanekaragaman budaya
2.       Sebutkan jenis-jenis metode pemecahan masalah yang dapa digunakan untuk menyelesaikan masaalah konflik
3.      Sebutkan perbedaan metode preventif dengan represif
4.      Jelaskan secara ringkas cara mengatasi masalah tawuran
5.      Jelaskan faktor pendorong desintegrasi bangsa
6.      Tunjukkan dengan conoh sikap empati pemerintah terhadap keberagaman budaya
7.      Jelaskan cara menjaga dan memelihara budaya lokal
8.      Apa manfaat sikap kritis  terhadap keberagaman budaya
9.      Sebutkan faktor yang mempengaruhi pembentukan kebudayaan
10.  Apakah manfaat mempelajari kebudayaan suku-suku bangsa di INDONESIA